kunjungan cimanggu


 “Tulisannya ada dibawa nggak?” Tanya Eyangku
“Ah? E..nggak” jawabku terkejut.
“Memang disimpan dimana tulisannya?”  tanyanya lagi
“Di Laptop. Biar nggak ada yang baca hehe”
“Kenapa gitu? Gimana orang mau tau kalau disimpan sendiri”
Aku hanya tersenyum malu. Bener sih!

“Kenapa nggak mau orang-orang tau, buat apa tulisannya disimpan aja. Coba kirim deh” katanya. Ternyata perbincangan ini masih berlanjut. Mmm..
“Malu..” jawabku
“Kenapa malu? Nggak boleh malu. Oh ya genre tulisan yang biasa Ify buat apa?”
“Romance”
“Romance? Oh ya, gadis muda sekarang banyak lho yang nulis terus buat buku dengan genre romance”
Aku hanya tersenyum.
“Udah ada berapa ceritanya?”
“Mm.. dua puluh delapan kalau nggak salah”
“Ah? Udah banyak, aduh ieu mah namanya bakat. Ayo kirim tulisannya cari di google, nanti bisa tau banyak penerbit. Sayang kalau tulisannya di diem-in aja”
Dan lagi-lagi aku hanya tersenyum.

Kunjungan pertama ke rumah Eyang Yeni di Cimanggu memang special. Pertama sudah pasti karena ini kunjungan pertama. Kedua, karena di perjalanan menuju rumahnya aku, keluargaku, beserta keluarga nya Dika beberapa kali kesasar, hehe. Dan ketiga, saat sampai di rumahnya juga banyak perbincangan yang seru diantara kami. Sayang, Om Bowo lagi istirahat, dan tidak enak kalau mengganggunya padahal aku pengen ketemu, hehe, karena seminggu yang lalu Cuma lihat dia di sebuah acara di televisi swasta. Aku bahkan berniat untuk minta foto bareng sama dia, hehe (norak gila ya) hihiy. Bakat menulis, bermain musik, dan sebagainya yang ia miliki itu Luar Biasa! Dan.. walaupun aku dan dia punya kesamaan, sama-sama suka menulis, kita beda, aku yakin tulisan pasti bagus, beda sama aku.

Perbincangan mengenai tulisan itu pun selesai, saat eyang mulai meletakan jari-jari lentiknya di not keyboard dan mulai bernyanyi bersama Farah. Dan setelah itu pasukan heboh pun pulang heheh. Terimakasih eyang karena mau menerima kunjungan kami. Dan terimakasih juga dukungan untuk aku berani membuat tulisan-tulisanku itu menjadi sebuah buku, semoga suatu saat nanti itu benar-benar terjadi. Amin…

0 komentar: